Tak Terima Anaknya Dituduh Mencuri, Bapak dan Anak Tebas Tukang Parkir

JEJAKHITAM.COM (PANGKEP) – Kasus penganiayaan kembali terjadi. Seorang pemuda Rusdi (25) yang berprofesi sebagai tukang parkir, menjadi korban pembacokan dan penikaman dari tersangka pelaku Akmal (22) dan Kamaruddin (55), yang tak lain merupakan Bapak dan anak.

Peristiwa penganiayaan tersebut terjadi tepat di pelataran parkir warung tahu Sumedang Kampung Lerang-Lerang, Desa Gentung, Kecamatan Labakkang Kabupaten Pangkep Provinsi Sulawesi Selatan, pada Senin (12/04/2021).

Kapolres Pangkep AKBP Endon Nurcahyo saat dimintai keterangan mengungkapkan kronologis kejadiannya kepada awak media.

“Peristiwa itu bermula saat Rusdi (25) yang berprofesi sebagai juru parkir di tempat tersebut menuduh Akmal (22) telah mencuri ampas tahu diwarung tahu Sumedang. Rusdi lantas melaporkan hal itu kepada ayah Akmal yakni Kamaruddin (55) melalui telepon selulernya. Mendengar hal tersebut, Kamaruddin tidak terima anaknya dituduh sebagai pencuri. Tak berselang lama, Kamaruddin dan akmal akhirnya menuju pelataran parkir tahu Sumedang dan menemui Rusdi. Tanpa banyak bicara Kamaruddin langsung mengayungkan parangnya ke arah Rusdi yang mengenai lengan kiri korban, di ikuti tikaman badik milik Akmal yang juga mengenai bagian pinggang korban, yang mengakibatkan Rusdi (korban) jatuh tersungkur bersimbah darah.” Ungkap Kapolres Pangkep.

Saat ini, Rusdi (korban) telah dirujuk dan dirawat di RS Batara Siang Kabupaten Pangkep demi mendapatkan perawatan intensif.

“Untuk kedua pelaku, saat ini sudah kami amankan di Mapolres Pangkep untuk pemeriksaan lebih lanjut.” Ucap AKBP Endon Nurcahyo. (Budhy)