Diimingi Pekerjaan Oleh Pria Yang Mengaku Orang Dekat Walikota Makassar, Seorang IRT Rugi Puluhan Juta
JEJAKHITAM.COM (MAKASSAR) – Sial bagi Ismayanti Yusuf, seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) yang diduga menjadi korban penipuan oleh seorang pria berinisial SA, yang mengaku sebagai orang dekat Walikota Makassar Muh. Ramdhan Pomanto.
Ismayanti mengaku tertipu hingga puluhan juta rupiah, setelah dijanjikan pekerjaan sebagai tenaga honorer/kontrak disalah satu instansi milik Pemerintah Kota Makassar.
Kepada wartawan Ismayanti Yusuf menceritakan kronologis kejadiannya.
“Pak SA sampaikan ke saya bahwa dia bisa loloskan saya sebagai tenaga kontrak disalah satu instansi dibawah naungan Pemkot Makassar. Katanya, saya tinggal pilih dinas mana yang saya mau, Dishub atau PU Kota asal saya bisa bayar sejumlah uang,” ucap Ismayanti belum lama ini.
Lanjut ia menuturkan, adapun uang yang harus diserahkannya adalah sebesar Rp. 25 juta. Namun Ismayanti mengaku baru membayar Rp. 15 juta kepada SA.
“Saya sudah serahkan uang sebesar 15 juta rupiah secara bertahap. Pertama Rp. 10 juta pada tanggal 13/09/2022, kedua Rp. 3 juta dan selanjutnya Rp. 2 juta pada tanggal 4 Oktober 2022,” jelasnya.
Ismayanti mengakui, bahwa dirinya dimintai uang tambahan lagi namun tidak diberikan dengan alasan hingga saat ini tidak ada kepastian.
“Pak SA minta tambahan dana lagi sebagai DP pegawai kontrak, namun saya tidak berikan sebab saya sudah keluarkan dana sebesar Rp 15 juta namun hingga saat ini belum ada kepastian dan dia janji nanti di bulan Januari 2023 baru keluar SK saya sebagai tenaga kontrak di dinas PU,” ungkapnya.
“Awalnya saya percaya karena anak Pak SA satu sekolah dengan anak saya di SMP 6 Makassar. Dia juga orang partai dengan dekat dengan Walikota Makassar,” tuturnya.
Sementara itu, media yang melihat penyerahan uang dari Ismayanti ke SA disalah satu warung kopi di Jalan Ahmad Yani sempat menanyakan perihal uang itu, namun dijawab singkat oleh SA.
“Saya orangnya Pak Wali,” jawabnya singkat dan langsung pergi meninggalkan warkop.
Hingga berita ini dilayangkan, wartawan belum berhasil mengkonfirmasi SA terkait hal ini. (*)
Sumber : suaraHAM.com
Penulis : Budhy