Mantan Ketum PB-HMI Beserta Keluarga, Jadi Korban Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air

JAKARTA – Peristiwa jatuhnya pesawat Sriwijaya Air di perairan kepulauan Seribu, menambah jumlah daftar kecelakaan maskapai penerbangan yang ada di Indonesia.

Sriwijaya Air yang bernomor penerbangan SJ 182, hilang kontak 15 menit setelah take off dari Bandara International Soekarno-Hatta Jakarta tujuan Pontianak, Sabtu siang (09/01/2021) sekitar pukul 14.40 WIB.

Selang beberapa jam kemudian, beredar informasi daftar nama-nama penumpang Pesawat naas Sriwijaya Air. Dalam daftar terdapat 56 penumpang, yakni orang dewasa 46 orang, 7 anak-anak, serta 3 bayi, ditambah 6 orang kru maskapai.

Sementara kru maskapai yang bertugas dalam pesawat Sriwijaya Air SJ 182 itu masing-masing Kapten Afwan dan Kopilot Diego M. Sedangkan kru kabin yaitu  Dhika, Okky Bisma, Mia Tresetyani, dan Gita Lestari.

Faisal, Manajer Sriwijaya Air distrik Pontianak mengungkapkan, “Di dalam pesawat totalnya ada 62 jiwa. Kru pesawat 6 orang, sisanya 56 penumpang,” ungkap Faisal kepada wartawan, Sabtu (09/01/2021).

Dalam daftar manifes yang dirilis, terdapat nama Mulyadi beserta istri, mertua dan adiknya. Menurut informasi, Mulyadi merupakan Mantan Ketua Umum PB-HMI periode 2016-2018.

“Telah terkonfirmasi bahwa mantan Ketum PB-HMI periode 2016-2018 Mulyadi dan istri, serta ipar dan mertuanya ada dalam daftar flight pesawat Jakarta-Pontianak yang hilang tersebut,” ucap Windy, fungsionaris PB-HMI periode 2016-2018, dikutip dari JPNN. (Bd)