www.jejakhitam.com
Tajam Mengungkap Peristiwa

Cegah Klaster Baru, PD Pasar Makassar Sasar Pasar Tradisional Sosialisasi Prokes

JEJAKHITAM.COM (MAKASSAR) – Pasar Tradisional maupun pasar modern, kini menjadi pusat perhatian Pemerintah lantaran aktivitas masyarakat yang melakukan transaksi jual beli mulai ramai.

Kegiatan ini seakan tak bisa lagi dibendung karena faktor ekonomi merupakan hal yang paling mendasar. Dengan kata lain, harapan perekonomian di daerah bisa kembali meningkat disaat krisis akibat penyebaran virus corona Covid-19.

Meski demikian, tentu harus tetap menyesuaikan diri dengan menerapkan protokol kesehatan yang dianjurkan Pemerintah untuk mencegah penyebaran virus Covid-19. Hal ini telah diatur berdasarkan surat edaran Walikota Makassar yang ditujukan kepada jajaran PD Pasar Makassar dalam hal ini berlaku bagi pengelola, pedagang, pegawai staf, dan juga pengunjung yang datang ke pasar-pasar tradisional.

Untuk itu, pihak Direksi PD Pasar Makassar senantiasa mengingatkan bagi pengelola dan jajaran staf unit pasar, untuk wajib menyediakan tempat cuci tangan (Tandon) atau wastafel beserta dengan sabun di depan pintu masuk maupun pintu keluar pasar.

“Kita tetap rutin mengingatkan kepada pedagang dan juga jajaran staf di Pasar. Untuk tetap menerapkan protokol kesehatan yakni dengan sosialisasi setiap hari agar mereka wajib memakai masker, memantau tandom tempat cuci tangan dan jangan terlalu berkerumun,” pungkas Direktur Umum PD Pasar Nuryanto G. Liwang, saat di temui di salah satu pasar Tradisional di Kota Makassar, Rabu (02/06/2021).

Menurutnya, pedagang juga harus menjaga kebersihan masing-masing kios atau lapak mereka. Dan menghimbau kepada pengunjung jika kondisi kurang fit dan kurang sehat, dianjurkan untuk tidak ke pasar.

Sementara itu, Direktur Utama PD Pasar Makassar Basdir, SE menjelaskan, bahwa pihaknya saat ini terus bergerak melakukan himbauan penerapan protokol kesehatan.

Basdir menyebutkan, Kepala-kepala pasar telah ditekankan untuk meningkatkan kedisiplinan agar masyarakat sadar dan peduli terhadap bahaya virus corona Covid-19. Hal itu dilakukan agar pasar tradisional tidak menjadi klaster baru dalam penyebaran virus corona Covid-19.

“Peran kepala-kepala pasar dalam penertiban kedisiplinan di pasar sangatlah penting. Untuk itu kami tekankan kepada kepala-kepala Pasar agar memperhatikan hal itu, terutama Menyiapkan Tandon air di pintu masuk dan keluar serta penggunaan masker bagi pedagang maupun pengunjung. sebagaimana dengan surat edaran Walikota Makassar terkait perpanjangan PPKM,” jelas Dirut PD Pasar Makassar. (Thamrin)