www.jejakhitam.com
Tajam Mengungkap Peristiwa

Jalan Santai Anti Mager di CPI Diwarnai Kericuhan Antar Pelajar

JEJAKHITAM.COM (MAKASSAR) – Jalan Santai Anti Mager yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan di Kawasan Center Point of Indonesia (CPI) pada Jum’at (12/08/2022) pagi, diwarnai insiden pengeroyokan yang dilakukan oleh sekelompok pelajar kepada pelajar lainnya.

Kejadian itu sempat direkam oleh salah satu peserta jalan santai dalam bentuk video dan kini tengah viral di media sosial.

Tampak dalam video itu, 2 (dua) remaja laki-laki yang memakai pakaian olahraga diinjak dan ditonjok oleh puluhan pelajar lainnya di jalan raya. Kedua korban tersungkur sambil menutupi kepalanya dengan tangan. Korban berusaha bangkit untuk menghindari pukulan.

Aksi penganiayaan itu baru terhenti setelah pengendara jalan menegur mereka karena menimbulkan kemacetan.

Hingga saat ini belum diketahui pasti apa motif dari penganiayaan tersebut, termasuk pelaku dan korban berasal dari sekolah mana.

Saat di konfirmasi, Kepala Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan Setiawan Aswad mengatakan, akan segera menindaklanjuti kejadian pengeroyokan tersebut. Pihaknya akan mencari tahu asal sekolah dari para pelaku.

“Kejadian itu segera kami tindaklanjuti. Kami juga telah berupaya mencari tahu asal sekolah dari para pelaku dan juga korban,” ungkapnya.

Sementara itu, Kapolsek Mariso AKP Riskiana juga mengaku belum menerima laporan terkait adanya tindakan penganiayaan tersebut. Namun dirinya menyebutkan, bahwa pihaknya akan menyelidiki kasus itu.

“Kami belum menerima laporan, tapi anggota kami tengah mengumpulkan lbukti-bukti di lapangan dan meminta keterangan dari beberapa saksi di TKP,” ucap Kapolsek Mariso.

Diketahui, jalan santai Anti Mager itu diikuti oleh ASN dan Non ASN Lingkup QSulsel, serta para pelajar dari Makassar, Gowa, Takalar, dan Maros. (*)

Penulis : Budhy