www.jejakhitam.com
Tajam Mengungkap Peristiwa

Front Indonesia Timur Bersatu Bakal Gelar Aksi Bela SYL Di Polda Metro Jaya dan KPK

JEJAKHITAM.COM (JAKARTA) – Lembaga Front Masyarakat Indonesia Timur Bersatu dibawah pimpinan Jamaluddin, bakal menggelar aksi besar-besaran di Markas Besar Polda Metro Jaya dan juga kantor KPK pada Rabu (11/10/2023) mendatang.

Bukan tanpa alasan, aksi tersebut merupakan bentuk dukungan moril kepada mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL), yang sebelumnya telah di tersangkakan oleh KPK terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi.

Sebagai putra asli daerah, Jamaluddin merasa terpanggil untuk mengawal kasus yang tengah dihadapi oleh SYL, apalagi dirinya merasa yakin bahwa mantan orang nomor 1 di Sulawesi Selatan itu tidak melakukan korupsi.

“Saya yakin dan percaya kalau pak SYL tidak melakukan korupsi seperti apa yang di sangkakan oleh KPK,” kata Daeng Jamal sapaannya.

Mengutip keterangan dari Dit Reskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak siap buka-bukaan terkait isu dugaan tindak pidana korupsi yang ditujukan ke Syahrul Yasin Limpo.

Belakangan, beredar kabar bahwa ada dugaan pemerasan yang diduga dilakukan oleh pimpinan KPK Firly Bahuri terhadap SYL terkait kasus korupsi di Kementerian Pertanian. Alhasil, lasus itu pun kini tengah bergulir di Polda Metro Jaya.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo buka suara soal kasus pemerasan yang diduga dilakukan oleh pimpinan KPK. Politisi Partai Nasdem itu pun sekarang telah diperiksa terkait kasus tersebut.

Daeng Jamal mengatakan, bahwa dalam aksinya nanti, pihaknya akan membawa beberapa tuntutan, diantaranya copot dan adili Ketua KPK Firly Bahuri, karena begitu banyaknya permasalahan dan aduan masyarakat selama kepemimpinannya.

Rencananya, aksi Front Indonesia Timur Bersatu akan turun ke jalan dengan jumlah massa mencapai 2000 (dua ribu) an orang.

Daeng Jamal sangat optimis, kalau aksinya bakal membuahkan hasil yang maksimal. Karena sebagai anak bangsa Daenk Jamal tidak ingin lembaga KPK tercoreng oleh oknum-oknum nakal.

“Kami optimis, aksi tersebut akan membuahkan hasil maksimal sesuai yang diharapkan. Karena kami sangat yakin, bahwa Pak SYL tidak bersalah,” tutup Daeng Jamal. (*)

Laporan : Tim
Penulis   : Budhy