www.jejakhitam.com
Tajam Mengungkap Peristiwa

Dua Legislator Sulsel Siap Bertarung Di Pilkada Jeneponto 2024

JEJAKHITAM.COM (MAKASSAR) – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang bakal digelar di tahun 2024 mendatang, membuat para kandidat yang ingin maju, tampak sudah mulai mengatur strategi demi memenangkan kontestasi politik nantinya.

Seperti 2 (dua) Legislator Sulsel ini, yaitu Syamsuddin Karlos dari PAN, dan H. Muhammad Syarif dari PKB. Mereka berencana akan bertarung pada pilkada Kabupaten Jeneponto 2024.

Keduanya merupakan asli putra daerah dan telah menyatakan siap bertarung demi memajukan daerahnya yang diakuinya masih jauh dari taraf kesejahteraan.

Syamsuddin Karlos misalnya. Menurutnya, dirinya sudah intens ke Jeneponto menemui masyarakat setiap akhir pekan.

“Ini bagian dari ikhtiar kami untuk maju dan mengabdi di tanah kelahiran kami, Jeneponto,” ucap Karlos saat dikonfirmasi via Whats App, Senin (05/07/2021).

Ketua Fraksi PAN Sulsel ini yang juga merupakan mantan Wakil Ketua DPRD Jeneponto mengatakan, dirinya akan membuktikan keseriusannya dengan tidak akan maju lagi di Pileg Februari 2024 mendatang, melainkan fokus untuk pertarungan pilkada November 2024.

“Saya tidak akan maju lagi di pemilihan legislatif nantinya, tapi saya akan fokus di pemilihan kepala daerah,” ujar alumni Fakultas Ekonomi UMI ini.

Keseriusan yang sama disampaikan oleh anggota DPRD Sulsel dari Fraksi PKB, H. Muhammad Syarif.

Mantan Sekda Kabupaten Jeneponto ini mengatakan, sisa menunggu izin dan dukungan penuh dari Ketua DPW PKB Sulsel, H. Azhar Arsyad, untuk nantinya bertarung di Jeneponto.

“Kalau Pak Ketua izinkan, tentunya representasi DPP dan back up full dari seluruh infrastruktur partai kita harapkan,” ungkapnya saat di konfirmasi.

H. Syarif mengatakan, meski sama-sama mengincar kursi 01 (kosong satu), dirinya tetap menjalin komunikasi yang baik dengan Karlos sebagai sesama putra daerah maupun anggota DPRD Sulsel.

“Komunikasi tetap terjalin baik, apalagi kami kan sama-sama putra daerah, sama-sama anggota DPR. Yah, kalau pertarungan udara itu sudah jelas, yakni ikhtiar dan do’a. Ini sudah menjadi kebiasaan kami di PKB, melakukan do’a secara khusyuk sebelum dan setelah memutuskan maju bertarung,” jelas Syarif dengan senyum, yang diamini oleh koleganya sesama anggota DPRD Sulsel, Irwan Hamid. (Budhy)